Kapolri dan Mensesneg Tinjau Karnaval HUT ke-80 RI di Bundaran HI

Jakarta – Semarak peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu (17/8/2025) malam terasa kental di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat. Ribuan masyarakat dari berbagai penjuru datang berbondong-bondong untuk menyaksikan karnaval budaya, pertunjukan drone dan kembang api, hingga panggung rakyat yang menjadi puncak perayaan bersejarah ini.

Kehadiran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di tengah kerumunan warga menambah makna tersendiri. Peninjauan langsung tersebut bukan sekadar simbol seremonial, melainkan bentuk kehadiran pemerintah untuk memastikan jalannya perayaan berlangsung aman, tertib, dan meriah.

Rangkaian karnaval dimulai usai upacara penurunan bendera di Istana Merdeka. Sebanyak 42 kementerian dan lembaga ikut serta dalam parade, dengan 29 truk hias yang menampilkan ornamen sesuai program prioritas Presiden Prabowo. Karnaval dilepas langsung oleh Presiden dan Wakil Presiden di kawasan Silang Monas sebelum bergerak menuju Bundaran HI hingga Senayan.

Sejak sore, kawasan protokol ibu kota sudah dipadati pengunjung. Suasana kian semarak dengan atribut merah putih yang dibawa warga, mulai dari bendera kecil hingga busana bertema nasionalis. Sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan MH Thamrin dihiasi dekorasi merah putih yang menambah nuansa kebangsaan.

Di panggung rakyat yang berdiri megah, sejumlah musisi tanah air tampil memeriahkan suasana. Ajang ini menjadi ruang inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat untuk merayakan kemerdekaan bersama, tanpa sekat, dalam nuansa kebudayaan dan persatuan.

Dalam kesempatan itu, Kapolri menyampaikan rasa terima kasih atas tingginya partisipasi warga sekaligus memastikan pengamanan berjalan optimal. “Kami menyiapkan ribuan personel gabungan dari Mabes Polri, Polda, Polres, TNI, hingga stakeholder lainnya demi memastikan acara berjalan aman dan tertib,” ujar Listyo Sigit.

Kehadiran Kapolri dan Mensesneg disambut hangat oleh masyarakat. Banyak yang berebut berswafoto dan melambaikan tangan saat keduanya meninjau jalannya karnaval. Antusiasme warga semakin menegaskan bahwa Bundaran HI tetap menjadi pusat perayaan kebangsaan, tempat persatuan dan kegembiraan rakyat Indonesia bertemu.

Malam itu ditutup dengan pesta kembang api dan pertunjukan cahaya drone yang menghiasi langit ibu kota. Suasana penuh sukacita seolah meneguhkan pesan bahwa semangat kemerdekaan selalu hidup di hati rakyat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *